1 Abad Madrasahku
Dedikasi
Santri Nusantara di Pelbagai Dimensi Kehidupan Untuk Indonesia Berkemajuan
Tak terasa pondok kita telah bertambah umurnya. Di
tahun 2016 ini Bahrul Ulum telah memasuki usianya yang ke 191 tahun dan 1 abad
madrasahnya. Walaupun sebenarnya 1 abad
madrasah Bahrul Ulum itu tahun kemarin yakni 2015, tapi perayaannya adalah
tahun ini. Pondok kita yang merupakan salah satu pondok tertua di Jawa Timur tahun ini akan memperingati usia
satu abad madrasah dengan berbagai acara disiapkan sebagai momentum hari
bersejarah tersebut.
Awal mula berdirinya madrasah di Bumi Bahrul Ulum
ini adalah ketika tahun 1914 KH. Abdul Wahab Hasbulloh kembali dari tugas belajarnya
di tanah suci Makkah. Setelah kembali beliau mulai melakukan banyak terobosan-terobosan
dalam system pendidikan di pondok Bahrul Ulum. Beliau mengubah system
pendidikan halaqoh menjadi system pendididkan madrasah. Pembaharuan yang
dilakuakan KH. Abdul Wahab Hasbulloh ini banyak mendapat tentangan keras dari
ayahnya sampai-sampai KH. Abdul Wahab Hasbulloh pernah ketika mengajar diusir
ayahnya sambil melemparinya dengan batu, karena menurut ayahnya cara yang
dilakukan KH. Abdul Wahab Hasbulloh menyerupai penjajah Belanda. Karena
pengajaran dengan system ini tidak direstui oleh ayahnya maka KH. Abdul Wahab
Hasbulloh memindah pengajiannya ke Dusun Brangkulon, tetapi tak lama kemudian
KH. Abdul Wahab Hasbulloh diizinkan kembali untuk mengajar dengan system
madrasah.
Dengan system ini Pondok Pesantren Bahrul Ulum
berkembang dengan pesat dan pada tahun 1915 KH. Abdul Wahab Hasbulloh
mendirikan madrasah yang pertama (yang sekarang ditempati Gedung Yayasan Pondok
Pesantren Bahrul ‘Ulum Tambakberas Jombang). Madrasah tersebut diberi nama Madrasah
Mubdil Fan.
Tahun 1920 Kyai Hasbulloh wafat, maka pondok
pesantren ini dilanjutkan oleh KH. Abdul Wahab Hasbulloh dengan dibantu adiknya
yang kebetulan juga baru pulang dari studinya di tanah suci, yakni KH. Abdul
Hamid Hasbulloh dan KH. Abdurrohim Hasbulloh. Dalam management pengelolaannya KH.
Abdul Wahab Hasbulloh selaku pengasuh utama menyerahkan urusan pondok pesantren
kepada KH. Abdul Hamid Hasbulloh dan KH. Abdurrohim Hasbulloh bertanggung jawab
pada pengelolaan madrasah, karena KH. Abdul Wahab Hasbulloh kiprahnya lebih
banyak di organisasi social kemasyarakatan.
Setelah itu Madrasah di Bahrul Ulum terus mengalami perkembangan pesat
hingga sekarang. Di Tahun 2016 ini Bahrul Ulum sudah memiliki 19 unit madrasah
mulai dari Play Grroup,TK, MI, MTs, MA, sampai Perguruan Tinggi.
Dengan mengangkat tema Dedikasi Santri Nusantara di Pelbagai
Dimensi Kehidupan Untuk Indonesia Berkemajuan, para panitia sudah melakukan persiapan untuk
kegiatan-kegiatan guna memeriahkan moment bersejarah di bumi Bahrul Ulum ini
baik kegiatan yang bersifat internal ataupun yang bersifat eksternal. Khusus
tahun ini karena untuk perayaan 1 Abad madrasah, maka acara Haflah dikemas agak
sedikit berbeda. Ada beberapa acara yang belum pernah diadakan pada tahun-tahun
sebelumnya.
Dalam hal
kepanitiaan pun agak sedikit berbeda. Haflah tahun ini ada 2 kepanitiaan. Panitia Humapon yang
terdiri dari para santri dan siswa dari berbagai unit madrasah se-Bahrul Ulum tetap
ada dan satu lagi panitia 1 Abad yang terdiri dari para Gus dan Nenk keluarga
ndalem PP. Bahrul Ulum. Panitia dari para santri tetap mengurusi acara-acara
lokal yang seperti biasa diadakan setiap tahun sebelumnya seperti lomba-lomba
antar Ribath se-Bahrul Ulum, lomba antar madrasah se-Bahrul Ulum, liga sepak
bola Bahrul Ulum, Usbu’ul Ma’ahid, Bazar buku, dan lain-lain. Sedangkan panitia
1 abad mengurusi kegiatan yang bersifat eksternal seperti bedah buku, seminar, gowes, pameran, kontes burung, festifal
bonsai, lailatus sholawat, dan wayang santri. Panitia dari santri hanya
membantu saat pelaksanaannya.
"Untuk pembukaan sekaligus dimulainya rangkaian harlah
satu abad madrasah adalah dengan kegiatan bedah buku," kata Gus Fad, Ketua
Panitia satu Abad Madrasah. Acara diselenggarakan di aula pesantren setempat
hari Selasa, 26 April 2016, jelasnya. 15 Mei juga akan ada seminar yang
narasumbernya adalah Ibu Khofifah Indar Parawansah. Hari Ahad, bertepatan
dengan tanggal 22 Mei 2016, akan diselenggarakan Goes atau bersepeda bersama
yang dari tambakberas sampai ke Alun-alun Jombang yang akan di ikuti oleh
berbagai lapisan keluarga Bahrul Ulum meliputi para Masyayikh, guru, juga para santri.
Kegiatan lain akan mengiringi hingga Sabtu, 4 Juni.
"Sehingga kegiatan dalam rangkaian harlah satu abad ini lumayan panjang
karena sejumlah kegiatan diselenggarakan di banyak tempat dan melibatkan
peserta dari berbagai kalangan," ungkapnya.
Kyai
Hasib yang merupakan ketua majlis pengasuh PP. Bahrul Ulum memberikan amanat
kepada para santri saat usai pembacaan sholawat huwal habib ba’da sholat magrib
saat malam jum’at. Beliau memberikan pesan agar semua santri ikut menyemarakkan
dan mengikuti segala rangkaian acara
peringatan 1 Abad madrasah ini dengan penuh semangat.
Peringatan Satu Abad Madrasah
Reviewed by Hari Ulang Tahun Madrasah dan Pondok Pesantren Bahrul Ulum
on
00:53:00
Rating:
No comments: